1 Tesalonika 2:7
Konteks2:7 Tetapi kami berlaku ramah di antara kamu, sama seperti seorang ibu mengasuh dan merawati anaknya 1 . s
1 Tesalonika 2:1
Konteks1 Korintus 4:14
Konteks4:14 Hal ini kutuliskan bukan untuk memalukan kamu, v tetapi untuk menegor kamu sebagai anak-anakku w yang kukasihi.
Galatia 4:19
Konteks4:19 Hai anak-anakku, x karena kamu aku menderita sakit bersalin 3 lagi, sampai rupa Kristus menjadi nyata di dalam kamu. y
Galatia 4:1
Konteks1 Timotius 1:2
Konteks1:2 kepada Timotius, d anakku e yang sah di dalam iman: kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, f menyertai engkau.
1 Timotius 1:10
Konteks1:10 bagi orang cabul dan pemburit, bagi penculik, bagi pendusta, bagi orang makan sumpah dan seterusnya segala sesuatu yang bertentangan dengan ajaran sehat u
1 Timotius 1:1
KonteksYohanes 2:1
Konteks[2:7] 1 Full Life : SAMA SEPERTI SEORANG IBU MENGASUH DAN MERAWATI ANAKNYA.
Nas : 1Tes 2:7
Paulus dan kerabat kerjanya menunjukkan suatu teladan sikap rohani yang harus dimiliki semua misionaris, penginjil, dan gembala ketika memberitakan Injil.
- 1) Sebagai misionaris, mereka mempunyai sikap ibu yang lemah lembut dan memelihara; dengan pengorbanan besar mereka berusaha khusus untuk mengasuh, melindungi, dan memenuhi keperluan rohani orang-orang yang baru percaya ini.
- 2) Kelembutan menunjukkan bahwa mereka tidak bertindak sebagai orang yang sok penting.
- 3) Para misionaris ini memiliki kerinduan dan kasih yang begitu besar bagi orang Tesalonika sehingga mereka rela membagi hidup mereka dengan jemaat itu (ayat 1Tes 2:8).
- 4) Mereka mengabdikan banyak waktu, bahkan sampai kelelahan, supaya dapat memberitakan Injil (ayat 1Tes 2:9).
- 5) Mereka hidup kudus dan tak bercacat di hadapan jemaat itu, sambil menasihati dan menguatkan hati mereka seperti seorang bapa (ayat 1Tes 2:10-12).
[2:1] 2 Full Life : KEDATANGAN KAMI DI ANTARAMU.
Nas : 1Tes 2:1
Dalam pasal 1Tes 2:1-20 Paulus mempertahankan kelakuannya sementara dia ada di Tesalonika. Paulus telah difitnah oleh musuh-musuhnya serta dituduh tidak bersikap tulus dalam memberitakan Injil.
[4:19] 3 Full Life : MENDERITA SAKIT BERSALIN.
Nas : Gal 4:19
"Sakit bersalin" (Yun. _odino_) melukiskan dukacita, penderitaan batin, dan kerinduan Paulus agar orang Galatia yang telah terpisah dari Kristus dan telah "hidup di luar kasih karunia" (Gal 5:4) dapat diselamatkan. Dia mengatakan bahwa mereka memerlukan kelahiran rohani yang kedua kalinya dan selaku ibu dia menderita kembali sakit bersalin supaya Kristus dapat dibentuk lagi di dalam diri mereka.